Balikpapan, Pemerintah Kota Balikpapan melaunching Bayar Parkir Online/ BPN SMART di Gedung Parkir Klandasan, Kamis Siang (28/04/2022)

BPN SMART merupakan teknologi pembayaran parkir yang dapat dilakukan dengan mudah, efektif dan efisien dengan tujuan mendukung program Gerakan Nasional Non Tunai.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan, Elvin Junaidi, menjelaskan sistem ini dapat lebih dipertanggungjawabkan  dan transparan, sehingga diharapkan bisa berkontribusi dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Balikpapan.

Baca Lainnya :

• Sebelum Lebaran Wali Kota Balikpapan Lantik Sejumlah Pejabat Esselon II
• Jelang Idul Fitri Bandara SAMS Berbagi 180 Paket Sembako
• Pangdam VI/MLW Mengecek Kesiapan YONIF RAIDER 600/MODANG Dalam Rangka Penugasan ke Papua
• Kolaborasi Telkomsel dan Indihome Untuk Keseruan Pelanggan Menyaksikan Tayangan Netflix Yang Handal
• Resmikan Kantor Baru DISPERINDAGKOP, Isran Sebut Mudahkan Pelayanan UKM

Tahun 2022 ini Dishub menargetkan retribusi parkir sebesar Rp 4 Miliar dan sampai dengan April 2022 baru terealisasi sekitar Rp 500 juta. Sehingga dibutuhkan berbagai inovasi dalam mencapai target retribusi tersebut.

"Bpn Smart adalah salah satu inovasi yang dilakukan Dishub Balikpapan. Kondisi parkir saat ini kita dapati target retribusi sebesar Rp 4 Miliar tapi kita hanya mendapatkan Rp 1,7 atau 1,8 M dalam 2 tahun terakhir ini,  padahal potensi titik parkir di Balikpapan ini sangat besar." Kata Alvin.

Pembayaran parkir secara digital saat ini baru dimulai di 6 titik parkir di Kelurahan Gunung Sari, Balikpapan Tengah. Petugas parkir nantinya akan diberi seragam serta kartu identitas dengan barcode untuk scanning pembayaran sebesar Rp 2.000 untuk roda dua dan Rp 4.000 bagi roda empat.

Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud berharap penerapan sistem ini dapat dilakukan secara konsisten. Koordinasi dan evaluasi berkala juga dinilai penting mengingat sistem ini menjadi bagian dari upaya percepatan digitalisasi transaksi di Balikpapan sebagai penyangga IKN, sekaligus salah satu implementasi SMART City.

"Semoga program bayar parkir online secara Smart ini mendapatkan sambutan yang baik oleh masyarakat, sehingga selain meningkatkan ketertiban, juga mengurangi parkir di badan jalan yang dapat menyebabkan kemacetan." Ujar Rahmad. (Nia)